15 Cara Mengembalikan File yang Terhapus Tanpa Aplikasi Tambahan

Pelitadigital.com – Kehilangan file penting secara tiba-tiba bisa menjadi pengalaman yang menegangkan, terutama jika file tersebut merupakan hasil kerja berjam-jam. Namun, jangan panik terlebih dahulu. Tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan, ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk memulihkan file yang terhapus. Berikut adalah beberapa metode yang bisa dicoba:
1. Cek Recycle Bin
Jika menggunakan Windows, file yang dihapus biasanya masih tersimpan di Recycle Bin. Cukup buka Recycle Bin, cari file yang diinginkan, lalu klik kanan dan pilih “Restore”.
2. Gunakan Fitur Restore Previous Versions
Windows memiliki fitur yang memungkinkan pengguna mengembalikan file ke versi sebelumnya. Klik kanan pada folder tempat file tersebut berada, lalu pilih “Restore previous versions”.
3. Cek Backup Otomatis di Cloud
Jika Anda menggunakan layanan penyimpanan cloud seperti Google Drive atau OneDrive, kemungkinan besar file masih tersedia dalam backup otomatis.
4. Gunakan Command Prompt
Buka Command Prompt dan jalankan perintah chkdsk serta attrib untuk mencoba memulihkan file yang hilang akibat penghapusan yang tidak disengaja.
5. Cek Folder Temporary
Beberapa aplikasi menyimpan file sementara di folder temp. Anda bisa mencari file tersebut dengan mengetikkan %temp% di Windows Explorer.
6. Gunakan File History di Windows
Jika fitur File History diaktifkan, pengguna dapat mengembalikan file yang terhapus dengan membuka “Control Panel” > “File History” dan mencari file yang hilang.
7. Periksa Email atau Pesan
Jika file pernah dikirim melalui email atau pesan, kemungkinan masih ada salinan yang bisa diunduh kembali.
8. Gunakan Time Machine di Mac
Pengguna Mac dapat memanfaatkan Time Machine untuk mengembalikan file yang telah terhapus.
9. Cek Versi Sebelumnya di Google Docs
Jika file dibuat di Google Docs atau Google Drive, cek riwayat revisi untuk mengembalikannya ke versi sebelumnya.
10. Gunakan Fitur AutoRecover di Microsoft Office
Microsoft Office memiliki fitur AutoRecover yang bisa digunakan untuk memulihkan dokumen yang belum sempat disimpan.
11. Cek Folder Download
Terkadang, file yang dianggap hilang masih berada di folder download, terutama jika baru saja diunduh.
12. Gunakan Fitur Restore di OneDrive
Bagi pengguna OneDrive, tersedia opsi restore yang memungkinkan pengembalian file yang telah dihapus.
13. Cek di Aplikasi Lain
Jika file pernah dibuka di aplikasi lain, coba cek apakah aplikasi tersebut masih menyimpan salinan file tersebut.
14. Gunakan Fitur Restore di Dropbox
Dropbox juga memiliki fitur pemulihan file yang bisa digunakan untuk mengembalikan file yang terhapus.
15. Cek di Perangkat Lain
Jika file pernah disinkronkan dengan perangkat lain, coba periksa apakah masih ada salinannya di perangkat tersebut.
Alternatif Aplikasi untuk Mengembalikan File yang Terhapus
Jika cara-cara di atas tidak berhasil, beberapa aplikasi berikut bisa menjadi solusi tambahan:
- Recuva – Aplikasi ringan yang mampu memulihkan file dengan mudah.
- EaseUS Data Recovery Wizard – Menawarkan tampilan yang ramah pengguna dan efektif dalam pemulihan file.
- Disk Drill – Dikenal dengan fitur pemulihan yang mendukung berbagai format file.
- MiniTool Power Data Recovery – Bisa memulihkan file dari berbagai perangkat penyimpanan.
- Wondershare Recoverit – Memiliki kecepatan pemulihan yang tinggi.
Kesimpulan
Mengembalikan file yang terhapus tanpa aplikasi tambahan sebenarnya bukan hal yang sulit. Langkah-langkah di atas dapat membantu memulihkan file dengan mudah. Namun, untuk mencegah kehilangan file di masa depan, sangat disarankan untuk rutin melakukan backup file ke penyimpanan eksternal atau cloud.