Mengenal Apple M5, Otak Baru di Balik iPad Pro dan MacBook Pro yang Super Efisien
Pelitadigital.com – Apple kembali menarik perhatian dunia teknologi dengan peluncuran chip Apple M5, prosesor terbaru yang kini menjadi pusat kekuatan perangkat seperti iPad Pro, MacBook Pro 14 inci, dan Apple Vision Pro. Chip generasi baru ini bukan sekadar penyempurnaan dari seri sebelumnya, melainkan tonggak besar dalam inovasi AI, performa grafis, dan efisiensi daya.
Lompatan Teknologi 3 Nanometer Generasi Ketiga
Apple M5 dibangun dengan teknologi fabrikasi 3 nanometer generasi ketiga, menjadikannya salah satu chip paling canggih yang pernah dibuat perusahaan asal Cupertino itu. Pembaruan ini membuka jalan bagi efisiensi energi yang lebih tinggi sekaligus kinerja yang jauh melampaui pendahulunya, M4 dan M1.
Menurut Apple, M5 bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga tentang bagaimana perangkat mampu berpikir dan beradaptasi secara cerdas melalui peningkatan besar di sisi kecerdasan buatan (AI).
Peningkatan AI yang Signifikan
Apple menyebut M5 sebagai lompatan besar dalam performa AI untuk Apple silicon. Hal ini dimungkinkan berkat arsitektur GPU 10-core yang kini disertai Neural Accelerator di setiap core-nya.
Hasilnya, proses komputasi AI berbasis GPU meningkat hingga empat kali lebih cepat dibandingkan M4 dan enam kali lebih cepat dari M1.
Kemampuan ini memungkinkan perangkat seperti iPad Pro M5 menjalankan model difusi atau model bahasa besar (LLM) langsung di perangkat tanpa perlu koneksi ke cloud. Bagi pengguna profesional, keunggulan ini berarti kecepatan proses yang lebih stabil, aman, dan efisien saat bekerja dengan data sensitif atau proyek berat.
Grafis dan Gaming Naik Kelas
Selain AI, peningkatan besar juga terjadi di sektor grafis. GPU M5 kini 45% lebih cepat dari M4, dengan dukungan mesin ray tracing generasi ketiga. Teknologi ini membuat efek visual dalam game dan aplikasi 3D menjadi lebih realistis dan halus.
Untuk para kreator konten, rendering proyek di Final Cut Pro atau Photoshop kini bisa dilakukan dalam waktu lebih singkat tanpa kehilangan detail grafis.
Pada Apple Vision Pro, M5 memberikan kemampuan untuk merender 10% lebih banyak piksel di layar micro-OLED 120 Hz, menghasilkan tampilan ultra-jernih dengan minim blur dan latensi rendah — ideal untuk pengalaman imersif di dunia virtual.
CPU dan Neural Engine Tercepat Saat Ini
Chip M5 hadir dengan CPU 10-core (empat core performa dan enam core efisiensi) yang menawarkan peningkatan multithread hingga 15% lebih cepat dibandingkan M4.
Sementara itu, Neural Engine 16-core versi terbaru mendukung berbagai fitur berbasis AI seperti Apple Intelligence, Image Playground, dan konversi foto 2D menjadi adegan spasial di Vision Pro.
Meski bertenaga, M5 tetap efisien. MacBook Pro dengan chip ini diklaim mampu bertahan hingga 24 jam pemakaian, menegaskan posisi Apple sebagai pemimpin dalam optimalisasi daya tanpa kompromi performa.
Kapasitas Memori dan Dukungan Pengembang
Apple juga memperluas bandwidth memori hingga 153 GB/s, meningkat 30% dibandingkan M4, serta mendukung unified memory hingga 32 GB. Ini memungkinkan pengguna menjalankan beberapa aplikasi berat sekaligus tanpa kendala.
Bagi pengembang, GPU M5 dirancang agar bekerja optimal dengan kerangka kerja seperti Core ML, Metal Performance Shaders, dan Metal 4. Selain itu, dukungan Tensor API membuat pengoptimalan performa AI bisa dilakukan otomatis tanpa konfigurasi kompleks.
Ramah Lingkungan dan Masa Depan Apple Silicon
Selain performa, Apple tetap menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Efisiensi daya M5 diklaim membantu perusahaan mendekati target netral karbon pada 2030.
Dengan kombinasi kekuatan, efisiensi, dan kecerdasan buatan, M5 bukan sekadar chip — melainkan simbol bagaimana Apple terus mengarahkan masa depan komputasi modern menuju era AI yang lebih mandiri dan berkelanjutan.
