Pelitadigital.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berkeinginan untuk mendaftarkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai calon pertama di Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pemilihan Presiden 2024. Ambisi tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB, Maman Imanul Haq, saat berbicara di Tuban, Jawa Timur.
“Kami berencana untuk menjadi pendaftar pertama di KPU. Kami memiliki keyakinan tinggi terhadap duet muda ini. Keduanya dikenal berani dan telah menerima doa serta bimbingan dari para sesepuh,” ujar Maman.
Pasangan ini telah dideklarasikan sebagai capres-cawapres pada 2 September di Surabaya. Deklarasi tersebut mendapat sambutan dan disaksikan oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, serta elite Partai NasDem dan PKB.
Meskipun PKB berkeinginan untuk mendaftarkan pasangan ini pertama kali di KPU, Maman mengklarifikasi bahwa hal tersebut tidak berarti mereka akan mendaftar segera saat KPU membuka pendaftaran di hari pertama. “Kami akan berdiskusi dengan kiai-kiai untuk menentukan hari pendaftaran yang paling baik, tentunya dengan harapan untuk meraih kemenangan,” tambah Maman.
Berdasarkan jadwal yang ditetapkan oleh KPU, periode pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden akan dimulai dari tanggal 19 Oktober hingga 25 November 2023.
Sebagai informasi, berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, pasangan calon presiden dan wakil presiden harus diusulkan oleh partai politik atau koalisi yang memenuhi persyaratan tertentu. Diantaranya memiliki perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau mendapatkan 25 persen suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya. Dengan 575 kursi di parlemen saat ini, pasangan calon harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI atau dukungan suara sah minimal 34.992.703 suara dari Pemilu 2019
Sumber : antaranews.com
