Fitur Meditasi TikTok, Strategi Digital untuk Kurangi Scroll Malam dan Tingkatkan Kualitas Tidur

Pelitadigital – TikTok tak lagi sekadar dikenal sebagai platform hiburan viral. Seiring meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan mental digital, platform asal Tiongkok ini memperkenalkan fitur baru bernama Meditasi TikTok. Diresmikan secara global pada 16 Mei 2025, fitur ini hadir sebagai bentuk nyata komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih sehat, khususnya bagi generasi muda yang menjadi pengguna mayoritasnya.
Baca juga: Fitur AI Alive TikTok, Transformasi Kreatif Foto Menjadi Video Pendek
Tujuan Fitur Meditasi TikTok bagi Kesehatan
Berangkat dari banyaknya laporan terkait penurunan kualitas tidur dan meningkatnya kecemasan akibat penggunaan berlebih media sosial pada malam hari, TikTok meluncurkan fitur ini untuk membantu pengguna:
- Mengelola waktu layar secara bijak
- Meningkatkan kualitas tidur
- Mengurangi kecanduan scroll malam hari
Dengan pendekatan visual damai, suara tenang, dan latihan napas terpandu, fitur ini menjadi jembatan antara teknologi dan kesehatan mental.
Fokus pada Pengguna Remaja
Data internal TikTok menunjukkan bahwa remaja merupakan kelompok paling rentan terhadap penggunaan berlebih di malam hari. Oleh karena itu, fitur meditasi ini diaktifkan secara otomatis bagi pengguna berusia di bawah 18 tahun, terutama saat mereka masih aktif di aplikasi setelah pukul 22.00.
Jika intervensi pertama diabaikan, TikTok akan menampilkan layar penuh kedua yang mendorong pengguna untuk meninggalkan aplikasi dan beristirahat. Strategi ini terbukti efektif. Dalam uji coba, 98% remaja memilih untuk tetap mengaktifkan fitur ini.
Akses Fitur Meditasi untuk Pengguna Dewasa
Bagi pengguna dewasa, fitur ini bisa diakses manual melalui pengaturan waktu layar:
Langkah-langkahnya:
- Buka aplikasi TikTok, lalu masuk ke profil Anda.
- Klik ikon tiga titik di kanan atas > pilih Screen Time.
- Aktifkan opsi Sleep Hours dan atur waktu tidur.
- Pilih jenis sesi meditasi: suara alam, musik lembut, atau napas terpandu.
Fitur ini bersifat fleksibel, memberi kontrol penuh kepada pengguna dalam menyesuaikan pengalaman meditasi sesuai gaya hidup mereka.
Peran Strategis TikTok dalam Kesehatan Mental Global
Peluncuran fitur ini bukan langkah terisolasi. Ini bagian dari strategi besar TikTok menghadapi sorotan publik terhadap dampak sosial media pada psikologi pengguna. Sebelumnya, TikTok juga meluncurkan:
- Family Pairing untuk memfasilitasi pemantauan orang tua
- Time Away untuk menjeda akses TikTok
- STEM Feed sebagai umpan konten edukatif
Dengan menambahkan fitur meditasi, TikTok memperluas misinya menjadi platform yang tidak hanya menghibur, tapi juga bertanggung jawab sosial.
Dukungan Finansial untuk Kesehatan Mental Dunia
Sebagai bagian dari peluncuran fitur meditasi, TikTok menyumbangkan US$ 2,3 juta dalam bentuk kredit iklan kepada 31 organisasi kesehatan mental di 19 negara. Donasi ini menjadi bagian dari inisiatif Mental Health Education Fund, yang berfokus pada edukasi, advokasi, dan pemberdayaan komunitas global.
Cara Mengaktifkan Fitur Meditasi TikTok
Agar fitur meditasi dapat digunakan dengan optimal, ikuti panduan berikut:
-
Perbarui Aplikasi TikTok
-
Buka App Store/Google Play Store, pastikan Anda menggunakan versi terbaru.
-
-
Masuk ke Menu Screen Time
-
Klik profil > ikon tiga garis > Pengaturan dan Privasi > Screen Time.
-
-
Aktifkan Meditation Mode
-
Di bagian Screen Time Management, aktifkan opsi Sleep Hours dan pilih jenis meditasi.
-
-
Kustomisasi untuk Dewasa
-
Pilih suara alam, napas terpandu, atau musik sesuai preferensi Anda.
-
TikTok Tak Hanya Menghibur, tapi juga Menjaga
Melalui fitur Meditasi TikTok, platform ini membuktikan bahwa mereka tidak sekadar mengejar popularitas, namun juga peduli terhadap kesejahteraan psikologis penggunanya. Di tengah maraknya kritik terhadap media sosial yang dianggap memicu gangguan tidur dan kesehatan mental, TikTok mengambil langkah konkret yang proaktif, edukatif, dan berbasis riset.
Jika Anda merasa waktu tidur terganggu oleh kebiasaan scroll tanpa henti, mungkin inilah saatnya mencoba fitur ini. Keseimbangan digital bukan lagi sekadar wacana, tapi sebuah kebutuhan nyata.