Beranda Gadget Inilah Dampak Jika Charger Tidak Dicabut Meski Sedang Tidak Digunakan
Gadget

Inilah Dampak Jika Charger Tidak Dicabut Meski Sedang Tidak Digunakan

Gambar : Detik

Pelitadigital.com – Banyak orang merasa membiarkan charger menempel di stop kontak meski tidak sedang digunakan adalah hal wajar. “Toh tidak ada perangkat yang dicas, berarti tidak memakai listrik,” begitu kira-kira anggapan yang umum beredar.

Padahal, kebiasaan kecil ini ternyata menyimpan risiko yang lebih serius dari sekadar sepele. Mulai dari pemborosan energi tanpa disadari hingga potensi bahaya korsleting yang bisa memicu kebakaran.

Charger Tetap Mengonsumsi Listrik Meski Tidak Dipakai

Tanpa disadari, charger yang tetap tertancap ke listrik tetap menarik arus dalam jumlah kecil untuk menjaga komponen internalnya tetap aktif. Fenomena ini dikenal sebagai vampire power atau standby power.

Satu charger mungkin hanya menyedot daya beberapa watt. Namun bayangkan jika di rumah ada banyak perangkat  mulai dari charger ponsel, laptop, kamera, hingga speaker portable  total daya siaga ini bisa menumpuk menjadi pemborosan energi yang signifikan setiap bulannya.

Akibatnya, tagihan listrik bisa naik meskipun Anda merasa tidak banyak menggunakan perangkat elektronik.

Tak Hanya Boros Listrik, Tapi Juga Berbahaya

Selain masalah konsumsi daya tersembunyi, membiarkan charger terus terhubung ke stop kontak juga mempercepat keausan komponennya. Ketika terjadi lonjakan arus listrik, charger bisa rusak, bahkan meledak jika tidak memiliki sistem proteksi yang baik.

Risiko ini meningkat drastis bila Anda menggunakan charger murah atau tidak bersertifikat. Produk tanpa standar keamanan biasanya tidak dilengkapi fitur pelindung seperti pengatur tegangan atau pemutus arus otomatis, sehingga lebih rentan mengalami panas berlebih hingga menimbulkan percikan api.

Dalam skenario terburuk, kebiasaan sepele ini bisa memicu kebakaran.

Charger Modern Memang Lebih Efisien, Tapi Tetap Wajib Dicabut

Beberapa charger keluaran terbaru memang mengklaim lebih hemat daya dan aman digunakan. Namun tetap saja, kebiasaan mencabut charger setelah selesai digunakan adalah langkah paling bijak.

Selain mengurangi konsumsi listrik, tindakan kecil ini turut membantu memperpanjang usia charger sekaligus menjaga keamanan rumah.

Perhatikan pula kondisi fisik charger. Jika mulai terasa panas, mengeluarkan suara aneh, atau terlihat retak dan longgar, segera gantikan dengan produk yang berkualitas dan memiliki sertifikasi resmi.

Kesimpulan

  • Charger tetap mengonsumsi listrik meski tidak digunakan (vampire power).

  • Semakin banyak charger yang tertancap, semakin besar pemborosan energi.

  • Charger murah tanpa proteksi berpotensi menyebabkan korsleting hingga kebakaran.

  • Solusi terbaik: cabut charger setelah dipakai dan gunakan produk yang bersertifikat.

Kebiasaan kecil seperti mencabut charger mungkin terlihat remeh, tapi justru bisa membawa dampak besar bagi keamanan rumah dan tagihan listrik Anda. Mulai sekarang, jadikan ini sebagai rutinitas sehari-hari.

Sebelumnya

Xiaomi Watch S4 41 mm Resmi Masuk Indonesia, Smartwatch Stylish yang Serius di Fitur Kesehatan

Selanjutnya

Sony Pulse Elevate, Speaker Gaming Nirkabel Pertama PlayStation, Siap Tantang Headset Konvensional

Pelita Digital