Review Redmi 15: Baterai 7.000 mAh, Layar Lega, dan Pengalaman Pakai yang Tahan Lama
Pelitadigital.com – Tahun 2025 menjadi periode ketika ponsel dengan baterai jumbo mulai mengambil peran utama di pasar smartphone. Kebutuhan pengguna yang kian bergeser—dari sekadar mengejar performa ekstrem menuju perangkat yang sanggup menemani aktivitas panjang—mendorong banyak produsen menghadirkan ponsel dengan kapasitas baterai besar.
Di tengah persaingan tersebut, Redmi 15 tampil sebagai salah satu perangkat yang cukup menarik perhatian. Mengandalkan baterai besar 7.000 mAh serta layar luas 6,9 inci, ponsel ini menawarkan kombinasi daya tahan dan kenyamanan visual yang jarang ditemukan di kelas harganya.
Saya telah memakai Redmi 15 lebih dari satu bulan sebagai perangkat harian. Berikut pengalaman lengkapnya.
Spesifikasi Redmi 15
- Layar: IPS LCD 6.9 inci
- Chipset: Qualcomm Snapdragon 685
- RAM: 8 GB
- Memori Internal: 128 GB / 256 GB (UFS 2.2)
- Baterai: 7.000 mAh
- Pengisian Daya: 33W
- Sistem Operasi: HyperOS berbasis Android
Isi Paket Penjualan
Redmi 15 dikemas dalam kotak bernuansa merah-putih khas lini Redmi. Isi di dalamnya cukup lengkap untuk ukuran ponsel terjangkau. Dalam paket penjualan tersedia:
- Unit Redmi 15
- Kepala charger 33W
- Kabel USB Type-C
- Softcase bawaan
- SIM ejector
- Dokumen pendukung
Keberadaan charger bawaan patut diapresiasi, mengingat banyak produsen lain mulai menghilangkan adaptor dalam paket penjualan. Softcase bawaan juga sangat bermanfaat mengingat bodi ponsel cukup besar dan mudah meninggalkan jejak gores halus.
Desain: Bongsor namun Tetap Tipis
Kesan pertama ketika menggenggam Redmi 15 adalah ukurannya yang besar. Dimensi bodi yang memanjang menghadirkan rasa bongsor, meski ketebalannya tetap tipis di angka 8,6 mm—terbilang impresif untuk kapasitas baterai sebesar ini. Beratnya memang mencapai 224 gram, tetapi distribusi bobot terasa seimbang.
Bagian belakang memakai material plastik dengan tekstur yang solid meski tidak memberikan kesan mewah. Varian Titan Grey yang saya gunakan tampil minimalis, tetapi cenderung monoton. Untungnya, casing bawaan mampu meningkatkan grip sekaligus menjaga bodi tetap bersih dari noda sidik jari.
Secara keseluruhan, Redmi 15 mengutamakan fungsi. Ukurannya memang membuat penggunaan satu tangan kurang nyaman, namun untuk dua tangan terasa stabil dan aman.
Layar: Luas untuk Berbagai Aktivitas
Layar 6,9 inci menjadi salah satu nilai jual utama ponsel ini. Panel IPS yang digunakan menawarkan tampilan yang lega saat dipakai menonton film, membaca dokumen, maupun menjelajah media sosial.
Refresh rate hingga 144 Hz turut mendukung kelancaran visual, meski pilihan paling seimbang ada di mode 90 Hz. Tingkat kecerahan mencapai 850 nits (HBM), cukup memadai untuk penggunaan luar ruangan.
Satu kekurangannya, Redmi 15 tidak menyediakan fitur split screen, padahal layarnya sangat berpotensi meningkatkan produktivitas.
Yang menarik, fitur Wet Touch 2.0 membuat layar tetap responsif meski terkena air atau disentuh dengan sarung tangan tipis. Fitur ini terbukti berguna dalam situasi nyata.
Performa: Stabil untuk Kebutuhan Harian
Redmi 15 mengandalkan chipset Snapdragon 685, dipadukan dengan RAM 8 GB dan penyimpanan UFS 2.2. Kombinasi ini cukup ringan untuk aktivitas harian: browsing, media sosial, hingga aplikasi kerja.
Skor benchmark yang saya temukan:
- AnTuTu V10: 372.654
- AnTuTu V11: 504.860
- Geekbench 6 Single-Core: 473
- Multi-Core: 1.585
- OpenCL: 378
Performa ini memang bukan yang tercepat di kelasnya, namun kestabilannya patut diapresiasi. Sistem tetap adem meski digunakan lama.
Tes Gaming
Performa gim berada di level aman untuk judul-judul populer:
PUBG Mobile
- Smooth – Ultra
- 40–45 fps stabil
- Tanpa mode 60 fps
- Gyro virtual kurang presisi
Mobile Legends
- Grafik Ultra + High FPS
- Stabil 60 fps
Genshin Impact
- Harus di pengaturan Low
- Sekitar 30 fps
Free Fire
- Stabil dan nyaman
Kesimpulannya, Redmi 15 lebih cocok untuk gamer kasual dibanding gamer kompetitif.
Kamera Belakang 50 MP
Kamera utama 50 MP cukup memadai untuk pemotretan harian. Foto siang hari tampil natural dengan detail yang baik. Mode Portrait bekerja cukup rapi, meski tanpa efek blur dramatis seperti ponsel kelas premium.
Ketiadaan lensa ultrawide menjadi kekurangan, terutama bagi pengguna yang sering memotret lanskap luas.
Kemampuan low light mulai menurun, dengan noise yang cukup terlihat dan detail yang berkurang. Rekaman video mentok di 1080p 30fps tanpa stabilisasi kuat.
Kamera Depan 8 MP
Untuk kebutuhan video call, selfie kasual, atau konten media sosial, kualitasnya sudah memadai. Fitur Soft Light Ring membantu memberikan pencahayaan tambahan di kondisi gelap tanpa membuat wajah tampak terlalu pucat.
HyperOS: Fitur Lengkap, Iklan Masih Ada
Redmi 15 berjalan dengan HyperOS baru yang menawarkan animasi ringan dan manajemen RAM lebih efisien. Fitur seperti Mi Smart Hub, Privacy Protection, dan Quick Transfer cukup membantu dalam penggunaan harian.
Namun beberapa hal perlu dicatat:
- Iklan di Mi Video dan aplikasi bawaan masih muncul
- Tidak ada split screen
- Bloatware masih cukup banyak
Untuk pembaruan software, Xiaomi menjanjikan 2 kali update OS dan patch keamanan hingga 4 tahun.
Audio dan Konektivitas
Ponsel ini hanya memakai speaker mono, sehingga pengalaman multimedia kurang maksimal. Tidak tersedia port audio 3.5 mm, tetapi dukungan codec Bluetooth lengkap seperti aptX Adaptive dan LDAC menjadikan perangkat audio nirkabel tampil optimal.
Konektivitas sudah mencakup NFC, 4G, dan Bluetooth yang stabil. Sayangnya:
- Tidak ada IR Blaster
- Gyro fisik absen
- Slot SIM masih hybrid
Keamanan
Sensor sidik jari di tombol power bekerja cepat dan akurat. Face unlock juga responsif, meski membuka langsung ke layar utama sehingga butuh swipe untuk masuk menu.
Baterai 7.000 mAh: Uang Bayar Lunas di Bagian Ini
Daya tahan Redmi 15 merupakan keunggulan utamanya. Dalam pemakaian normal, ponsel ini dapat bertahan hingga dua hari.
Pengujian video 10 jam hanya menghabiskan sekitar 66 persen baterai—hasil yang sangat solid.
Pengisian daya 33W mampu mengisi penuh dalam sekitar 1 jam 40 menit, waktu yang masih sangat wajar untuk kapasitas baterai sebesar ini.
Kesimpulan
Redmi 15 menawarkan nilai yang kuat untuk pengguna yang mengutamakan baterai besar, layar luas, dan penggunaan harian yang stabil. Meski tidak sempurna—terutama di sisi kamera, speaker, dan fitur multitasking—perangkat ini tetap menjadi pilihan menarik di kelas harga 2 jutaan.
Kelebihan
- Baterai sangat tahan lama
- Layar besar dan nyaman
- UFS 2.2 membuat performa lebih gesit
- Wet Touch 2.0 berguna
- Kamera siang hari cukup baik
- Harga kompetitif
Kekurangan
- Tidak ada split screen
- Speaker masih mono
- Gyro fisik absen
- Tidak ada IR Blaster
- Bloatware dan iklan bawaan
Untuk konsumen yang mencari ponsel tahan lama dan nyaman dipakai seharian tanpa perlu sering mengisi daya, Redmi 15 bisa menjadi pilihan yang patut dipertimbangkan.









