Beranda Game Rilis 2025, Skate Story Bawa Genre Skateboarding ke Dimensi Baru
Game

Rilis 2025, Skate Story Bawa Genre Skateboarding ke Dimensi Baru

Gambar : Viva

Pelitadigital.com – Industri gim terus menghadirkan karya unik yang tidak hanya fokus pada gameplay, tetapi juga menyatukan cerita mendalam dengan pengalaman visual dan audio. Salah satunya adalah Skate Story, proyek ambisius dari Sam Eng yang diterbitkan Devolver Digital. Gim ini dipastikan meluncur pada 2025 untuk beberapa platform, termasuk Nintendo Switch 2, PlayStation 5, dan PC melalui Steam.

Berbeda dari gim skateboarding pada umumnya, Skate Story tidak hanya menawarkan kebebasan melakukan trik di jalanan. Konsep naratif yang diusung menghadirkan dimensi baru dalam genre ini. Pemain berperan sebagai sosok iblis rapuh yang tubuhnya terbuat dari kaca, dengan misi eksistensial: meluncur hingga ke Bulan dan menelannya demi meraih kebebasan.

Dunia Bawah yang Penuh Simbolisme

Alih-alih kota modern yang identik dengan skateboarding, Skate Story menempatkan pemain di Underworld yang kelam. Jalan-jalan dipenuhi asap, abu, serta permukaan beton yang seakan hidup. Setiap ollie, kickflip, atau grind bukan sekadar teknik, tetapi bagian dari perjalanan batin karakter utama. Gim ini secara tidak langsung menggambarkan perjuangan menghadapi rapuhnya diri sekaligus tekad untuk terus melaju.

Pertarungan Kreatif dengan Trik Skate

Menariknya, Skate Story tidak hanya berfokus pada olahraga papan seluncur. Pemain juga berhadapan dengan berbagai makhluk aneh, mulai dari katak pelupa hingga jiwa-jiwa tersiksa. Pertempuran melawan iblis buas mengharuskan kreativitas, di mana trik seperti 360 flip atau backside tailslide bisa menjadi senjata. Perpaduan antara skating, eksplorasi, dan pertempuran menciptakan harmoni unik yang jarang ditemui dalam genre ini.

Musik sebagai Jiwa Permainan

Selain visual surealis, Skate Story juga menonjol melalui aspek audio. Musik yang digarap oleh Blood Cultures dan John Fio menambahkan nuansa psikedelik, mendukung suasana yang mendalam dan memikat. Setiap trek musik berfungsi seperti pengiring perjalanan spiritual, mempertegas pengalaman imersif yang ditawarkan.

Kebebasan Ekspresi dalam Mekanik Gameplay

Dari sisi mekanik, pemain diberi kebebasan untuk menjelajahi sembilan wilayah dengan jalur berbahaya, rintangan sulit, serta skate spots untuk bereksperimen. Sistem progresi menawarkan lebih dari 70 trik, ditambah opsi untuk membuka papan, roda, hingga trucks baru. Dengan kombinasi ini, Skate Story menekankan kreativitas dan kebebasan ekspresi, membuat setiap sesi bermain terasa personal.

Lebih dari Sekadar Skateboarding

Pada intinya, Skate Story adalah refleksi tentang bertahan hidup, menerima kegagalan, dan menemukan makna dalam perjalanan yang penuh tantangan. Dengan balutan gameplay yang inovatif, dunia surealis, serta narasi filosofis, gim ini berpotensi menarik bukan hanya penggemar skateboarding, tetapi juga pemain yang mencari pengalaman mendalam di luar kebiasaan.

Sebelumnya

Mitsubishi Fuso Rilis Fighter X FM65F Tractor Head 4x2, Jawaban untuk Kebutuhan Logistik Nasional

Selanjutnya

GIGASWORD Hadir November 2025, Bawa Mekanik Pedang Raksasa ke Berbagai Platform

Pelita Digital