Tips Berkendara Mobil Listrik agar Lebih Hemat Energi dan Baterai Awet

Pelitadigital.com – Mobil listrik kini semakin populer di Indonesia berkat keunggulannya yang ramah lingkungan serta biaya operasional yang relatif rendah dibanding kendaraan berbahan bakar fosil. Meski begitu, efisiensi energi pada mobil listrik tidak hanya bergantung pada teknologi yang digunakan, tetapi juga pada kebiasaan pengemudi di jalan. Cara berkendara yang tepat bisa membuat konsumsi listrik lebih hemat sekaligus memperpanjang usia baterai.
1. Kendalikan Tekanan pada Pedal Akselerator
Menurut Product Planning & Strategy GAC Indonesia, Iqbal Taufiqurrahman, faktor utama boros atau tidaknya mobil listrik justru ada pada cara pengemudi menekan pedal gas. Penggunaan mode Comfort sudah cukup untuk aktivitas harian. Dengan injakan gas yang halus dan stabil, mobil dapat meluncur tanpa membebani baterai secara berlebihan.
2. Manfaatkan Power Save di Jalur Menurun
Bagi yang sering melakukan perjalanan ke wilayah dengan kontur jalan naik-turun, seperti menuju Bandung, mode Power Save sebaiknya digunakan saat melewati jalan menurun. Perpindahan mode ini praktis, bisa dilakukan lewat tombol maupun perintah suara, sehingga tidak mengganggu konsentrasi saat berkendara.
3. Jaga Kecepatan di Jalan Tol
Efisiensi energi juga dipengaruhi oleh kecepatan. Berkendara pada kisaran 80–100 km/jam di jalan tol tidak hanya aman, tetapi juga membantu menjaga stabilitas konsumsi daya. Akselerasi yang kalem sangat dianjurkan agar daya baterai tidak terkuras lebih cepat.
4. Atur Penggunaan AC dengan Bijak
Banyak pemilik mobil listrik lupa bahwa pendingin udara termasuk komponen yang mengonsumsi daya cukup besar. Menyetel suhu AC di 23 derajat celcius dengan kecepatan kipas level 2 atau 3 sudah cukup menjaga kenyamanan kabin tanpa membebani baterai.
5. Efek Jangka Panjang: Hemat Energi dan Perpanjang Umur Baterai
Teknik berkendara yang tepat bukan hanya soal menghemat energi, tetapi juga memperpanjang usia baterai mobil listrik. Dengan konsumsi daya yang lebih terkontrol, performa kendaraan tetap optimal untuk jangka panjang.
Kesimpulan
Mobil listrik memang menawarkan banyak keuntungan, mulai dari nol emisi hingga biaya operasional yang lebih rendah. Namun, pengemudi tetap memegang peran penting dalam menentukan seberapa hemat energi yang bisa dicapai. Dengan menerapkan teknik sederhana seperti mengontrol pedal gas, menjaga kecepatan, memanfaatkan mode hemat di kondisi tertentu, hingga mengatur AC dengan bijak, pengalaman berkendara mobil listrik bisa lebih efisien sekaligus ramah lingkungan.