Qualcomm Perkenalkan Snapdragon 8 Elite 5, Chipset Kelas Atas dengan Peningkatan Performa Besar
Pelitadigital.com – Qualcomm kembali menjadi sorotan setelah mengumumkan nama resmi untuk prosesor flagship generasi terbarunya, Snapdragon 8 Elite 5. Kehadiran chipset ini diperkirakan akan menjadi tonggak penting dalam evolusi performa smartphone kelas premium, sekaligus mengisyaratkan strategi baru perusahaan dalam mempertahankan dominasi di pasar semikonduktor global.
Melompati Skema Penamaan, Qualcomm Punya Alasan
Berbeda dari seri sebelumnya yang konsisten menggunakan label “Gen”, Qualcomm kini kembali memakai nama Elite. Menariknya, penamaan ini tidak lagi linear karena langsung melompat ke “5”. Menurut Qualcomm, angka tersebut menandakan keberlanjutan generasi kelima dari lini Snapdragon 8 yang telah dimulai sejak tahun 2021 dengan Gen 1.
Langkah ini bukan sekadar strategi pemasaran. Qualcomm menyebutnya sebagai bentuk “evolusi kerangka kerja” yang tetap berakar pada arsitektur lama, namun dengan peningkatan besar di sisi performa dan efisiensi daya.
Bocoran Teknologi: CPU Oryon dan GPU Baru
Sebelum peluncuran resminya pada Snapdragon Summit di Hawaii, 23 September 2025, sejumlah bocoran spesifikasi telah lebih dulu beredar. Snapdragon 8 Elite 5 diyakini akan menggunakan CPU Oryon kustom dengan kecepatan inti utama hingga 4,6 GHz, bahkan versi khusus “for Galaxy” disebut bisa mencapai 4,7 GHz.
Di sisi grafis, Qualcomm menyematkan GPU generasi baru dengan clock speed 1,2 GHz. Seluruh komponen ini diproduksi menggunakan teknologi fabrikasi N3p 3nm dari TSMC, yang selama ini dikenal mampu meningkatkan efisiensi energi sekaligus memaksimalkan performa.
Jika klaim ini benar, smartphone flagship 2025 akan menghadirkan pengalaman mobile lebih cepat, mulus, serta hemat daya dibanding generasi sebelumnya.
Skor Benchmark AnTuTu Cetak Rekor Baru
Salah satu bocoran yang paling banyak diperbincangkan adalah performa di benchmark AnTuTu. Snapdragon 8 Elite 5 dikabarkan mampu menembus 4,2 juta hingga 4,4 juta poin, angka yang jauh di atas kompetitor saat ini.
Dengan performa tersebut, chipset ini diyakini mampu menjalankan tugas paling berat seperti gaming grafis ultra, multitasking ekstrem, hingga pemrosesan AI kompleks tanpa hambatan berarti. Hal ini berpotensi membuka peluang baru bagi pengembangan aplikasi berbasis AI dan AR di perangkat mobile.
Xiaomi 17 Jadi yang Pertama Mencicipi
Tidak hanya Qualcomm, produsen smartphone juga berlomba memastikan diri menjadi yang terdepan. Xiaomi telah mengonfirmasi bahwa seri Xiaomi 17 akan menjadi ponsel pertama di dunia yang menggunakan Snapdragon 8 Elite 5.
Seri ini akan hadir dalam tiga varian, yaitu Xiaomi 17, Xiaomi 17 Pro, dan Xiaomi 17 Pro Max. Kehadiran Xiaomi dengan teknologi terbaru ini dipastikan bakal memanaskan persaingan di segmen premium, karena merek-merek lain seperti Samsung, Oppo, hingga Vivo diyakini tidak akan tinggal diam.
Kesimpulan
Snapdragon 8 Elite 5 bukan hanya sekadar penerus dari generasi sebelumnya. Dengan arsitektur CPU Oryon, GPU baru, dan fabrikasi 3nm, chipset ini bisa menjadi standar baru performa smartphone di tahun 2025.
Bagi pengguna, kehadiran chipset ini akan menghadirkan kecepatan lebih tinggi, efisiensi daya yang lebih baik, serta pengalaman AI yang semakin mendekati level komputasi PC. Tidak heran jika Snapdragon 8 Elite 5 diproyeksikan sebagai salah satu inovasi paling penting Qualcomm dalam beberapa tahun terakhir.
